Pasar Global Lesu, Harga Perak Diprediksi Melonjak pada Juli 2025

Ilustarsi logam mulai perak dan emas Antam (ANTARA)

JAKARTA – Investor kawakan sekaligus penulis buku keuangan laris Rich Dad Poor Dad, Robert Kiyosaki, kembali mengingatkan masyarakat untuk mempertimbangkan investasi di logam mulia, khususnya perak. Dalam pernyataan terbarunya melalui akun media sosial X (dulu Twitter), Kiyosaki menyebut perak sebagai aset yang memiliki potensi keuntungan besar dengan risiko yang relatif rendah.

“Keuntungan sejati diperoleh saat Anda membeli, bukan saat menjual. Perak adalah pembelian asimetris terbaik saat ini, artinya punya potensi kenaikan tinggi dengan risiko penurunan yang kecil,” ujar Kiyosaki, dikutip Minggu, 29 Juni.

Ia bahkan memprediksi bahwa harga perak akan mengalami lonjakan signifikan dalam waktu dekat. “Harga perak akan melonjak pada bulan Juli,” tulisnya lagi.

Lebih lanjut, Kiyosaki menekankan bahwa saat ini masih banyak orang yang mampu membeli perak. Namun, menurutnya, kondisi tersebut mungkin tidak akan berlangsung lama karena harga yang diperkirakan akan terus naik.

“Semua orang masih mampu membeli perak hari ini, tetapi tidak besok. Jaga diri,” pungkasnya.

Di pasar domestik, harga perak batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) saat ini berada di level Rp 20.000 per gram pada perdagangan Minggu, 29 Juni 2025. Harga ini stagnan dibandingkan sehari sebelumnya, setelah mengalami koreksi dari Rp 20.350 per gram pada Jumat, 27 Juni 2025.

Sementara itu, di pasar global, harga perak spot pada Jumat (27/6) tercatat di angka US$ 36,44 per ounce, mengalami penurunan sekitar 0,5% dalam sehari.

Robert Kiyosaki dikenal sebagai tokoh yang kerap memberikan pandangan kritis terhadap sistem keuangan konvensional. Melalui buku Rich Dad Poor Dad, ia mendorong literasi keuangan sejak usia muda dan mengedukasi masyarakat agar lebih peka terhadap peluang investasi, terutama pada aset riil seperti emas, perak, dan properti.

Meskipun kerap menuai kontroversi, pandangan Kiyosaki banyak diikuti oleh investor pemula maupun profesional di berbagai belahan dunia. Kali ini, ia kembali menggaungkan pentingnya mengambil posisi di pasar perak sebagai langkah strategis menghadapi ketidakpastian ekonomi global.

​Investor kawakan sekaligus penulis buku keuangan laris Rich Dad Poor Dad, Robert Kiyosaki, kembali mengingatkan masyarakat untuk mempertimbangkan investasi di logam mulia, khususnya perak.

 

 

Voi.id – Latest News

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *